staihas.ac.id- Sosok wanita tangguh dan inspiratif ini adalah salah satu Dosen muda di STAI HAS yang merupakan lulusan kampus UIN Syarif Hidayatullah dan University Of Melbourne Australia. Beliau bernama Daan Dini Khairunida atau biasa dipanggil ‘Bunda’ oleh para mahasiswa yang dibimbingnya. Mata kuliah yang diampunya selama ini adalah mata kuliah Sejarah Kebudayaan Islam dan Bahasa Inggris.
Wanita kelahiran Jakarta ini memiliki banyak pengalaman organisasi yang sangat menginspirasi bagi kita semua. Semasa kuliahnya beliau pernah menjabat Sekretaris Himpunan Jurusan SKI, Ketua Komisariat Fakultas Adab PMII Cabang Ciputat, Sekretaris Bidang II PMII Cabang Ciputat dan Aktif menjadi Anggota Ikatan Alumni AUSAID.
Unggul secara pengalaman organisasi beliau juga memiliki prestasi akademik yaitu Imam Khomeini Award 2006 dan Pengabdian Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah 2015. Pengalaman organisasi dan akademiknya pun tidak berhenti hanya di masa kuliah saja, beliau juga aktif dalam beberapa aktivitas kejurnalistikan seperti Redaktur Pelaksana Majalah Swara Rahima yang konsen tentang hak perempuan dan sampai saat ini berkontribusi menjadi penulis pada media online qobiltu.co.
Beliau memulai karir menjadi dosen di STAI HAS sejak tahun 2014. Selain menekuni pekerjaannya menjadi dosen, beliau sangat senang bercengkrama bahkan diskusi dengan mahasiswa-mahasiswanya di luar aktivitas perkuliahannya. Ada banyak program-program di lingkungan kemahasiswaan yang diinisiasi oleh beliau. Adapun kegiatan yang didorong oleh beliau adalah Academic Writing Community, Student Achievement Motivation Training (SAMT), STAI HAS Teacher Associationdan yang terbaru membuka Coaching Leadership Class.
Pada saat diwawancarai beliau mengutarakan alasannya sangat bersemangat dan senang berkegiatan bersama mahasiswa STAI HAS:
“STAI HAS adalah kampus pengaman di Kabupaten Bekasi. Satu-satunya kampus yang bisa menjadi pilihan bagi warga Kabupaten pinggiran yang tidak pernah bisa terpikirkan untuk bisakuliah tetapi dengan adanya STAI HAS mereka bisa kuliah. Dulu warga Cabangbungin, Tambelang bahkan Muara Gembong yang tidak bisa kuliah tapi dengan adanya STAI HAS dapat mengubah mimpi mereka dan membuka dunia. Ada Krisna Livia salah satu mahasiswi asal Pebayuran yang memiliki seorang adik yang menyerah dengan kerja di pabrik, tetapi Krisna dengan kuliah ia bisa lebih bersinar dengan menjadi presenter di Badar TV dan banyak lagi alumni STAI HAS yang menjadi tokoh masyarakat di Kabupaten Bekasi”.
Dari pernyataan beliau kita bisa lihat bahwa aktivitasnya menjadi dosen bukan hanya sebatas mengajar dan menuntaskan tanggung jawab, melainkan beliau melihat banyak potensi besar dari masyarakat Kabupaten Bekasi terutama para mahasiswa STAI HAS itusendiri. Mereka perlu didorong dan diberikan wadah untuk terus mencari wawasan selain materi perkuliahan dan diberi kan bekal sofskill untuk menempa dirinya agar siap sedia terjun langsung di masyarakat.
“STAI HAS kedepannya bisa lebih professional dan mampu melejitkan SDM dosen dan mahasiswa yang ada. Semoga STAI HAS kedepannya bisa menjadi Universitas Islam Bekasi” Harap Bunda Daan.
Oleh sebab itu, tidak usah ragu lagi untuk bergabung menjadi bagian dari STAI HAS. Semoga kalian bisa menjadi bagian dari perubahan besar kampus tercinta ini.
(Yusup Bachtiar)
Please follow and like us: